MAJENE — Kepolisian Resort Majene melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi “Patuh Siamasei” 2019 dengan tema “ Meningkatkan Kesadaran dan Kepatuhan Masyarakat dibidang Keamanan, Keselamatan, Ketertiban Kelancaran Lalu lintas yang lebih baik, yang digelar di lapangan apel Polres Majene (29/8/19)
Iklan Bersponsor Google
Bertindak sebagai Irup pada apel tersebut yaitu Kapolres Majene AKBP Asri Effendy, SIK dan yang bertindak sebagai Komandan upacara KBO Sat. Lantas Polres Majene Ipda Naufal Arya, S.Tr.K.
kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Dandim 1401 Majene Letkol Inf Ragung Ismail S.Sos.,M.,I.,Pol, Sekda Majene H. Andi Ahmad Syukri Tammalele, SE, M.M, Kadis Perhubungan Kab. Majene H. Mittahar S.Pd.,M.Pd, Wakapolres Majene Kompol H. Jamaluddin, para pejabat utama Polres Majene, Danton Kompi A Yonif 271 Mks Letda Inf. Ramli serta tamu undangan.
Adapu peserta apel pada Apel gelar pasukan Ops Patuh Siamasei 2019 yaitu : 1 Pleton Gabungan Kodim dan Kompi A Yonif 721/Mks, 1 Pleton Sat. Sabhara Polres Majene, 1 Pleton Gabungan Staf Polres Majene, 1 Pleton Sat. Lantas Polres Majene, 1 Pleton Gabungan Reskrim Intel Polres Majene, 1 Pleton Dinas Perhubungan Majene, 1 Pleton Sat. Pol PP Kab Majene.
Kapolres Majene AKBP Asri Effendy, yang membacakan amanat Kapolda Sulbar, mengatakan, Operasi Patuh dilaksanakan tanggal 29 Agustus s/d 11 September 2019 di wilayah Provinsi Sulawesi barat dalam bentuk pemeliharaan keamanan lalu lintas yang mengedepankan penegakkan hukum secara humanis diimbangi kegiatan Premtif dan Preventif guna meningkatkan Kamseltibcar Lantas yang lebih baik.
Operasi Kewilayahan patuh siamasei – 2019 telah didahului dengan operasi keselamatan Siamasei – 2019 pada bulan Mei 2019 Selama 14 (Empat Belas) hari dengan Menitik beratkan kepada peningkatan kesadaran berlalulintas kepada masyarakat melalui kegiatan Preemotif dan Preventif 60 % dan Penegakkan hukum 40 % terhadap pengendara yang Berpotensi menimbulkan kecelakaan berlalu lintas. sehingga pada operasi “Patuh Siamasei – 2019 yang digelar mulai hari Ini,” kata AKBP Asri Effendy.
Masih kata, AKBP Asri Effendy, Mabes Polri dalam hal ini Korlantas sudah menyampaikan ada 8 (delapan) Prioritas penindakan pelanggaran pada Operasi Kewilayahan “Patuh Siamasei – 2019 kali ini yaitu :
1). Pengendara Sepeda motor yang tidak menggunakan Helm Standar;
2). Pengemudi Roda 4 yang tidak menggunakan Safety Belt;
3). Pengemudi roda 4 yang melebihi batas maksimal kecepatan;
4). Pengemudi Ranmor yang melawan arus;
5). Pengendara yang mabuk saat mengemudi
6). Pengendara RANMOR yang Masih di bawah umur;
7). Pengendara yang menggunakan HP pada saat mengemudi;
8). Ranmor yang menggunakan lampu Strobo/Rotator/Sirine.
“Kepada personil yang terlibat dalam operasi patuh siamasei – 2019 Khususnya personil lalu lintas, Laksanakan dengan sebaik-baiknya, hindari tindakan yang Kontra Produktif yang dapat merugikan diri pribadi maupun Institusi Polri, Laksanakan kegiatan yang Populis yang dapat meningkatkan kepercayaan Masyarakat kepada Polri pada Umumnya dan Polda Sulbar pada Khususnya,”pesan AKBP Asri Effendy.
Editor: Udin
Iklan Google AdSense
