MOA — Kapolres Maluku Barat Daya Polda Maluku AKBP Budi Adhy Buono mengawal langsung aksi unjuk rasa damai yang di gelar DPC Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia ( GMNI ) Maluku Barat Daya. Aksi unjuk rasa damai dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 2020.
Iklan Bersponsor Google
Bertindak selaku Korlap dalam Unjuk Rasa, Samuel Unmehopa, dengan lokasi aksi diantaranya Polres Maluku Barat Daya dan Kantor Bupati Maluku Barat Daya
Tiba di kantor Bupati Maluku Barat Daya dan berorasi di halaman kantor Bupati Maluku Barat Daya. Para peserta aksi unjuk rasa damai diterima oleh Pjs. Bupati Maluku Barat Daya Drs. Melkias M. Lohy, M.T dan didampingi Kepala Dinas Perhubungan Kab. Maluku Barat Daya H. D. Ubro, SE., M.M, Kepala Badan Kesbangpol Kab. Maluku Barat Daya Drs. O. Saununu dan Kadis Pariwisata Kab. Maluku Barat Daya Ir. Lamberthus S. Leha.
Dalam orasinya, peserta aksi meminta kehadiran Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Maluku Barat Daya. Selain itu, Keberadaan karaoke bunda ( K3 ) yang berdekatan dengan kampus PSDKU sangat mengganggu psikologi mahasiswa dan kami mohon partisipasi baik dari Pemda Kab. MBD.
“Keberadaan karaoke bunda ( K3 ) akan mengganggu moral dan mental dari para mahasiswi di kampus PSDKU Tiakur sehingga karaoke bunda ( K3 ) harus dibubarkan agar generasi muda MBD diprioritaskan pada blok masela dan menertibkan ASN yang berpolitik praktis,” Kata Samuel Unmehopa
Selain itu, pihaknya juga Mendesak Pemerintah Daerah Kab. Maluku Barat Daya untuk segera mengevaluasi kembali surat ijin usaha perdagangan ( SIUP ) dan merelokasi tempat hiburan malam lainnya yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Mendesak Pemerintah Daerah Kab. Maluku Barat Daya untuk meninjau kembali tarif angkutan umum khususnya tarif untuk mahasiswa agar segera diturunkan angka tarifnya,” Ujarnya.
Mendesak Pemerintah Daerah Kab. Maluku Barat Daya untuk tetap menjaga netralitas ASN dalam momentum Pemilihan Kepala Daerah Maluku Barat Daya. Mendesak Pemerintah Daerah untuk tidak menutup mata terkait persoalan blok masela.
Pjs. Bupati Maluku Barat Daya Drs. Melkias M. Lohy, M.T, sendiri mengatakan, Terkait dengan tidak dilaksanakannya peringatan hari Sumpah Pemuda dilaksanakan secara virtual dan tidak dilaksanakan secara umum.
“Sebagai pimpinan daerah, saya bertanggung jawab atas karaoke bunda ( K3 ) dan angkutan umum kepada mahasiswa / mahasiswi,” Kata Drs. Melkias M. Lohy.
Bicara Pilkada, Kata Drs. Melkias M. Lohy, M.T, Netralitas ASN sudah saya sampaikan kepada seluruh ASN dan Polres Maluku Barat Daya serta Bawaslu akan melalukan pengawasan terhadap ASN jika kedapatan maka akan ditindak tegas.
“Jangan surut melangkah dalam perjuangan dan semangat juang ini jangan hanya sampai disini. Setelah ini, saya akan melaksanakan rapat membahas terkait tuntutan dari DPC GMNI Maluku Barat Daya dan saya akan mengundang DPC GMNI Maluku Barat Daya untuk menyampaikan hasil rapat,”Ungkap Drs. Melkias M. Lohy.
Iklan Google AdSense
