Polewali Mandar — Momen haru dan penuh sejarah mewarnai halaman Kantor Bupati Polewali Mandar pada Selasa pagi, saat Pemerintah Kabupaten secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan bagi ratusan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi Tahun 2024.
Iklan Bersponsor Google
Kegiatan ini menjadi tonggak penting bagi para honorer yang kini menyandang status resmi sebagai aparatur sipil negara. Suasana syahdu dan semangat pengabdian begitu terasa saat Bupati Polewali Mandar, H. Samsul Mahmud, secara langsung menyerahkan SK kepada para pegawai terpilih, sembari memberikan sambutan penuh motivasi.
“Kami harap yang menerima SK, yang sebelumnya masih berstatus honorer, kini menjadi abdi negara yang sah. Jangan sia-siakan penempatan apapun. Saya minta pengabdian yang tulus dan terus tingkatkan kompetensi karena tantangan ke depan sangat ketat,” tegas Bupati Samsul Mahmud.
Dalam laporan teknis yang disampaikan oleh Ir. Budi Utomo Abdullah, MM, Plt. Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Polewali Mandar, dijelaskan bahwa proses seleksi berjalan ketat dan transparan. Untuk formasi CPNS, disediakan 200 formasi dengan total pelamar mencapai 5.449 orang. Dari jumlah itu, 175 peserta dinyatakan lulus dan telah mendapat persetujuan teknis dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Sementara itu, formasi PPPK tahap pertama menyediakan 600 posisi, dengan 2.927 pelamar dan 324 peserta lulus seleksi. Rinciannya antara lain:
Tenaga Guru: 149 orang
Tenaga Kesehatan: 67 orang
Tenaga Teknis: 108 orang
Masih terdapat 276 formasi kosong yang belum terisi, dan akan diproses lebih lanjut oleh pihak terkait.
Acara ini bukan sekadar seremonial, namun simbol dimulainya tanggung jawab besar untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Pemerintah Kabupaten menekankan pentingnya integritas, adaptabilitas, dan profesionalisme dalam menghadapi tantangan birokrasi modern.
Penyerahan SK ini menjadi babak baru bagi CPNS dan PPPK Polewali Mandar — dari pengabdian tanpa kepastian menjadi pengabdian penuh makna sebagai pilar negara. Pemerintah berharap, para pegawai baru dapat menjadi motor penggerak reformasi birokrasi di daerah dengan semangat kerja nyata, loyalitas tinggi, dan pelayanan prima.
Iklan Google AdSense
Penulis : Aco Mappinawang