Majene — Mantan Gubernur Sulawesi Barat dua periode, H. Anwar Adnan Saleh mengunjungi warga korban gempabumi di Desa Kabiraan, Kecamatan Ulumanda, Kabupaten Majene, Selasa (16/02/21).
Iklan Bersponsor Google
Kedatangan ‘Bapak Pembangunan Sulbar’ itu untuk memberikan bantuan secara pribadi berupa pakaian kepada para korban gempa di pengungsian. Bantuan pakaian berupa 150 baju kaos, 150 baju gamis, 150 lembar sarung, 150 daster dan 100 pasang baju anak-anak.
Di hadapan warga, Anwar menyampaikan belasungkawa atas bencana gempa bumi yang menimpa warga Sulawesi Barat, termasuk di Desa Kabiraan, Kecamatan Ulumanda ini. Ia merasa sangat prihatin dan sedih atas bencana yang menimpa warga.
“Jujur tadi hati saya menangis melihat rumah-rumah rata dengan tanah. Karena kita di kampung itu, harta paling berharga adalah rumah kita. Mudah-mudahan Allah SWT memberikan jalan keluar dan rumah kita segera terbangun kembali,” kata Anwar.
“Oleh sebab itu, saya hari ini datang membawa bantuan pakaian, baik untuk bapak-bapak, Ibu-ibu, anak-anak dan pemuda-pemuda semuanya ada. Pakaian baru semua. Saya minta bantuan ini diterima dengan tulus. Kalau bekum cukup saya akan tambah lagi. Tapi bertahap,” tambah Anwar.
Selain itu, lanjut Anwar, sebulan pasca gempa kondisi warga memang masih belum stabil dan pulih, utamanya rumah-rumah warga yang rusak parah akibat gempa. Sehingga, Anwar mengaku, saat ini ia telah berjuang untuk pengadaan rumah hunian sementara (Huntara) untuk para korban gempa.
“Sebelumnya saya menerima beberapa WhatsApp dari beberapa pemuda bahwa keluarga saya di sini butuh hunian sementara. Ada Huntara yang bertahan sampai 2 tahun. Saya sedang komunikasikan dengan kawan-kawan saya di Jakarta. Mudah-mudahan mereka tergugah hatinya untuk membantu. Saya sedang membicarakan dengan Ibu bagaimana kita bisa adakan ini untuk beberapa unit di Kabiraan, itu ukurannya 4X6 meter. Semoga bisa segera terwujud, bulan ini atau bulan depan. Nanti akan saya bicarakan dengan Pak Bupati Majene juga dimana lokasinya,” papar Anwar.
Tokoh Pejuang pembentukan Sulbar itu berpesan kepada warga di Ulumanda agar tak malu menerima bantuan dari siapa pun.
“Hanya satu yang saya minta, warga Ulumanda khususnya Kabiraan jangan malu terima bantuan. Karena kita butuh bantuan itu. Kita dalam keadaan susah. Akala namasiri’ dia tau le’ (Mengapa kita mesti malu kan) menerima bantuan. Siapapun yang datang membantu harus disyukuri. Semakin disyukuri Allah SWT akan menambah lagi bantuan itu,” ujarnya.
Di akhir kesempatannya, Anwar juga tak lupa menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh warga di Kabiraan jika selama menjabat Gubernur Sulbar dua periode 2006-2016 terdapat kesalahan da kekeliruan.
“Saya mohon maaf kalau ada kekurangan saya mulai jadi Gubernur sampai selesai jadi Gubernur Sulbar. Insya Allah kedepan saya akan sering datang ke Kabiraan ini,” tutup suami Wakil Gubernur Sulbr, Hj. Enny Anggraeni Anwar itu.
Iklan Google AdSense
