Sulbar Siapkan Langkah Strategi Wujudkan Sekolah Unggulan Garuda, Wagub Salim S Mengga: Kita Akan Rapatkan

- Jurnalis

Senin, 14 April 2025 - 15:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mamuju – Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, Suhardi Duka – Salim S Mengga, segera menggelar rapat koordinasi membahas implementasi program Sekolah Unggulan Garuda usai mengikuti sosialisasi virtual oleh pemerintah pusat, Senin, 14 April 2025.

“Sekolah garuda itu gagasan dari Presiden Prabowo untuk mempercepat proses peningkatan sumber daya manusia (SDM) yang diharapkan ke depan agar Indonesia bisa mencapai kemajuan lebih cepat,” kata Salim S Mengga.

Wakil Gubernur Sulbar, Salim S Mengga mengungkapkan, sekolah unggulan garuda digagas untuk murid-murid yang memiliki kemampuan diatas rata-rata. Untuk sementara, baru empat daerah dan kemudian menyusul kalau daerah itu siap. Sementara untuk Sulbar, masih akan melakukan pembahasan terlebih dahulu.

Baca Juga :  Angin Segar Penutupan STQH Mamuju: Kualitas Peserta Naik Signifikan

“Kita akan lakukan rapat dulu, kita lihat karena ini harus siap dulu lokasinya kurang lebih 25 hektare karena itu diasramakan, yang kedua, tidak boleh dekat dengan kota besar,” ungkapnya.

Untuk diketahui, sekolah unggulan garuda merupakan program Sekolah Menengah Atas (SMA) yang dirancang untuk siswa berprestasi di bidang Sains, Teknologi, Engineering dan Matematika (STEM).

Program ini dikelola oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendikti Saintek). Tujuannya untuk mengembangkan potensi siswa berprestasi dan mencetak talenta muda bidang STEM berkelas dunia.

Baca Juga :  Polsek Tapalang Berhasil Damaikan Warga Yang Terlibat Perkelahian Antar Warga Kampung Kasambang dan Taan

Program ini merupakan gabungan kurikulum nasional dan kurikulum internasional, khususnya International Baccalaureate (IB) yang dilengkapi dengan laboratorium STEM, ruang kelas digital dan perpustakaan virtual.

Sekolah itu juga dilengkapi asrama untuk memupuk toleransi dan pemahaman terhadap keragaman Indonesia. Diperkirakan akan dibangun di empat provinsi, yaitu Bangka Belitung, Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Timur dan Ibu Kota Nusantara (IKN). (Rls)

Berita Terkait

Gubernur Sulbar Walk Out! Geram Dugaan Manipulasi Pembayaran Pajak Air oleh Perusahaan Sawit, Ancam Tindakan Hukum
Gubernur Sulbar Terima Kunjungan REI, Bahas Sinergi Pembangunan Properti di Sulbar
Polresta Mamuju Gandeng Kimia Farma Gelar Pemeriksaan Kesehatan Lanjutan Bagi Personilnya
SDK-JSM Dukung Program Presiden Prabowo, Pemprov Sulbar Siapkan 4 Lahan dalam Proses Verifikasi untuk Sekolah Rakyat
SDK: Jangan Mencoba Menyogok Gubernur untuk Menjadi Pejabat
Peringatan Hari Otda ke 29, Gubernur Sulbar Sampaikan Sambutan Mendagri
Langkah Nyata SDK-JSM: Rp50 Miliar per Kabupaten untuk Program Prioritas
Halalbihalal Pemprov Sulbar 2025, SDK: Bangun Sinergi yang Kuat Pemerintah dan Masyarakat
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 26 April 2025 - 16:53 WIB

Gubernur Sulbar Walk Out! Geram Dugaan Manipulasi Pembayaran Pajak Air oleh Perusahaan Sawit, Ancam Tindakan Hukum

Sabtu, 26 April 2025 - 07:12 WIB

Gubernur Sulbar Terima Kunjungan REI, Bahas Sinergi Pembangunan Properti di Sulbar

Jumat, 25 April 2025 - 14:36 WIB

Polresta Mamuju Gandeng Kimia Farma Gelar Pemeriksaan Kesehatan Lanjutan Bagi Personilnya

Jumat, 25 April 2025 - 10:38 WIB

SDK-JSM Dukung Program Presiden Prabowo, Pemprov Sulbar Siapkan 4 Lahan dalam Proses Verifikasi untuk Sekolah Rakyat

Jumat, 25 April 2025 - 10:14 WIB

SDK: Jangan Mencoba Menyogok Gubernur untuk Menjadi Pejabat

Berita Terbaru