Iklan Google AdSense

DPD GAMKI Sulbar Pertanyakan Kualitas Pertamax Pasca Kasus BBM Oplosan

- Jurnalis

Rabu, 26 Februari 2025 - 13:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAMUJU Pasca penetapan tujuh tersangka dalam kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang oleh Kejaksaan Agung (Kejagung), Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (DPD GAMKI) Provinsi Sulawesi Barat mempertanyakan kualitas bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax yang beredar di wilayah tersebut.

Iklan Bersponsor Google

Sebagaimana diketahui, dugaan korupsi yang terjadi pada PT Pertamina, Subholding, dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) periode 2018-2023 itu diduga merugikan negara hingga Rp193,7 triliun. Salah satu modus yang terungkap dalam kasus ini adalah pengoplosan minyak mentah impor RON 90 (setara Pertalite) dan kualitas di bawahnya menjadi RON 92 (Pertamax).

Baca Juga :  Sekalipun Medan Berat, Personil Polresta Mamuju Kawal Logistik Pilkada Hingga TPS Dengan Lengkap

Ketua DPD GAMKI Sulbar, Nelwan Jhonatan, menyatakan bahwa masyarakat Sulawesi Barat berhak mendapatkan kejelasan terkait kualitas Pertamax yang mereka gunakan. Ia meminta Pertamina Area Sulawesi Barat memberikan pernyataan resmi yang sesuai dengan fakta agar tidak menimbulkan keresahan di tengah masyarakat.

“Ada dua hal yang perlu dijelaskan oleh pihak Pertamina. Pertama, apakah Pertamax yang beredar di Sulawesi Barat merupakan hasil oplosan? Kedua, jika bukan oplosan, Pertamina harus memberikan pernyataan resmi disertai bukti bahwa Pertamax yang beredar benar-benar memiliki RON 92 asli,” ujar Nelwan.

Baca Juga :  Tekan Inflasi Pasca Idul Adha, Pemprov Bersama Pemkab Majene Lakukan Operasi Pasar

Ia menegaskan bahwa kejelasan ini penting demi menjaga kepercayaan masyarakat terhadap kualitas BBM yang digunakan, terutama setelah mencuatnya skandal yang melibatkan dugaan manipulasi bahan bakar bersubsidi.

DPD GAMKI Sulbar berharap pihak Pertamina segera memberikan klarifikasi agar masyarakat tidak terus dihantui kekhawatiran mengenai kualitas BBM yang mereka beli dan gunakan sehari-hari.

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

PASTIPADU Gaspol! Pemprov Sulbar Targetkan Turunkan Stunting dan Kemiskinan Ekstrem Lewat Program Terpadu 2026
Jalin Silaturahmi, Kapolda Sulbar Terima Audiensi KKSS: Perkuat Sinergi dan Kebersamaan Masyarakat Perantau
Suhardi Duka Lantik Junda Maulana Sebagai Sekda Sulbar, Tegaskan Pentingnya Tata Kelola Pemerintahan yang Kuat
Diskominfo Sulbar Serukan Literasi Digital: Stop Judi Online, Jadikan Internet Ruang Produktif
Kemendagri Bahas Batas Pasangkayu–Donggala: Pemprov Sulbar Dorong Penyelesaian Demi Kepastian Hukum dan Pelayanan Publik
Ekonomi Sulbar Melejit! Suhardi Duka Bangga Pertumbuhan Lampaui Nasional untuk Pertama Kalinya dalam 10 Tahun
Dinsos Sulbar Gandeng BNI Salurkan Bantuan Tunai untuk Tekan Kemiskinan Ekstrem
Sulbar Masuk Daftar 10 Provinsi dengan Pertumbuhan Ekonomi Tertinggi 2025
Berita ini 57 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 11 November 2025 - 19:11 WIB

PASTIPADU Gaspol! Pemprov Sulbar Targetkan Turunkan Stunting dan Kemiskinan Ekstrem Lewat Program Terpadu 2026

Selasa, 11 November 2025 - 13:40 WIB

Jalin Silaturahmi, Kapolda Sulbar Terima Audiensi KKSS: Perkuat Sinergi dan Kebersamaan Masyarakat Perantau

Senin, 10 November 2025 - 23:16 WIB

Suhardi Duka Lantik Junda Maulana Sebagai Sekda Sulbar, Tegaskan Pentingnya Tata Kelola Pemerintahan yang Kuat

Senin, 10 November 2025 - 23:14 WIB

Diskominfo Sulbar Serukan Literasi Digital: Stop Judi Online, Jadikan Internet Ruang Produktif

Senin, 10 November 2025 - 23:11 WIB

Kemendagri Bahas Batas Pasangkayu–Donggala: Pemprov Sulbar Dorong Penyelesaian Demi Kepastian Hukum dan Pelayanan Publik

Berita Terbaru