Iklan Google AdSense

IJS Sulbar Kecam Teror terhadap Media Tempo, Sebut Kebebasan Pers Terancam

- Jurnalis

Minggu, 23 Maret 2025 - 20:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mamuju – Ketua Ikatan Jurnalis Sulawesi Barat (IJS Sulbar), Irham Azis, mengecam keras aksi teror yang menimpa kantor grup media Tempo di Jakarta. Insiden yang terjadi pada Rabu, 19 Maret 2025, itu berupa kiriman kepala babi dalam kotak kardus yang dialamatkan kepada wartawan Francisca Christy Rosana.

Iklan Bersponsor Google

Irham menilai tindakan ini sebagai upaya intimidasi terhadap kebebasan pers di Indonesia. Menurutnya, aksi teror semacam ini mencerminkan ancaman nyata terhadap kerja-kerja jurnalistik yang independen dan bertanggung jawab.

“Ini bukan sekadar ancaman terhadap Tempo, tetapi juga terhadap seluruh insan pers di Indonesia. Jika kebebasan pers terus ditekan dengan cara-cara seperti ini, maka demokrasi kita berada dalam bahaya,” tegas Irham Azis, Minggu (23/3/2025).

Baca Juga :  Tetap Patuh Hukum, Rutan Pasangkayu Keluarkan Warga Binaan Untuk Ikuti Sidang

Ia menambahkan bahwa jurnalis memiliki peran penting dalam menyampaikan informasi kepada publik, termasuk mengungkap fakta yang mungkin tidak disukai oleh pihak tertentu. Oleh karena itu, segala bentuk ancaman dan teror terhadap media harus ditindak tegas oleh aparat penegak hukum.

Irham juga mendesak Dewan Pers dan aparat kepolisian untuk mengusut tuntas pelaku teror terhadap Tempo. Menurutnya, jika dibiarkan, kejadian serupa bisa terulang dan mengancam kebebasan pers lebih luas.

“Kami mendukung penuh kebebasan pers yang bertanggung jawab. Insan pers tidak boleh tunduk pada intimidasi. Negara harus hadir untuk melindungi jurnalis dari ancaman dan kekerasan,” ujarnya.

Baca Juga :  Terminal Baru Bandara Tampa Padang Resmi Beroperasi

Sebelumnya, kasus teror terhadap Tempo ini telah menjadi perhatian luas, termasuk dari organisasi jurnalis dan aktivis kebebasan pers. Selain kepala babi, Tempo juga menerima bangkai tikus yang dikirim ke kantor mereka. Kejadian ini diduga berkaitan dengan pemberitaan kritis yang diangkat oleh media tersebut.

IJS Sulbar menyatakan solidaritasnya kepada Tempo dan seluruh jurnalis yang mengalami intimidasi. Irham menegaskan bahwa pers harus tetap berani dalam mengungkap kebenaran demi kepentingan publik.

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Digelar September, Kadis Pariwisata Pimpin Rapat Matangkan Pelaksanaan Event Gema Sulbar
Pemprov Sulbar Dorong 100% Kepesertaan JKN di Desa Lampoko, Lokus Pasti Padu
Wakil Gubernur Sulbar Sentil Publik Lewat Postingan Menyentuh tentang Risiko Petugas Keamanan
Pemprov Sulbar Persiapkan Evidence Penilaian MCP KPK, Targetkan Nilai 78 Poin Tahun 2025
Gubernur Suhardi Duka Fasilitasi Mediasi Konflik Warga Kuridi dan Kasambang, Kapolda Hadirkan Solusi Damai
Biro Hukum Laksanakan Sosialisasi Hukum terkait Peran Kuasa Hukum dalam Penanganan Perkara di Lingkup Pemprov Sulbar
24 Pejabat Mamuju Tengah Jalani Uji Kompetensi, Inspektur Sulbar Tekankan Integritas dan Profesionalitas
Pimpin Rakor Pastipadu, Wagub Salim S Mengga Tekankan Data Valid Jadi Kunci untuk Bantuan Harus Tepat Sasaran
Berita ini 28 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 4 September 2025 - 20:16 WIB

Digelar September, Kadis Pariwisata Pimpin Rapat Matangkan Pelaksanaan Event Gema Sulbar

Kamis, 4 September 2025 - 19:06 WIB

Pemprov Sulbar Dorong 100% Kepesertaan JKN di Desa Lampoko, Lokus Pasti Padu

Kamis, 4 September 2025 - 14:48 WIB

Wakil Gubernur Sulbar Sentil Publik Lewat Postingan Menyentuh tentang Risiko Petugas Keamanan

Kamis, 4 September 2025 - 14:15 WIB

Pemprov Sulbar Persiapkan Evidence Penilaian MCP KPK, Targetkan Nilai 78 Poin Tahun 2025

Kamis, 4 September 2025 - 12:31 WIB

Gubernur Suhardi Duka Fasilitasi Mediasi Konflik Warga Kuridi dan Kasambang, Kapolda Hadirkan Solusi Damai

Berita Terbaru

Hallo Polisi

Polda Sulbar Luncurkan Terobosan Kreatif Awasi Distribusi MBG

Kamis, 4 Sep 2025 - 20:43 WIB