Sekda Mamasa Serahkan Penjelasan APBD-P 2019 Dengan Total Belanja Rp 1,026 T Ke DPRD

MAMASA, RAKYATTA.CO — Sekretaris Daerah Kabupaten Mamasa, H. Ardiansyah, S.STP., atas nama Bupati Mamasa menyerahkan Ranperda Anggaran Pendapatan dan Belajan Daerah Perubahan Tahun 2019 dengan total belanja sebesar Rp 1.029.020.566.355 kepada DPRD yang diterima oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Mamasa, David Bambalayuk, ST., M.Si.

Penyerahan Ranperda RAPBD-P 2019 dilaksanakan dalam agenda Rapat Paripurna Penjelasan Bupati terkait Ranperda tentang APBD Perubahan Tahun Anggaran 2019 diruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Mamasa (25/9) yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Mamasa, David Bambalayuk, ST., M.Si., dan didampingi oleh Juan Gayang Pongtiku serta dihadiri oleh sejumlan anggota DPRD, AKBP. Nataniel Aries (Kabag Sunda/ mewakili Kapolres Mamasa), Kapten lnf. Hasruddin ( Danramil Mamasa mewakili Dandim 1402/ Polmas), Andi Darman Koro ,SH., ( Kasi intel Kejaksaan/ mewakili Kajari Mamasa), Alexy Losong, S.STP., M.Si (Sekretaris DPRD Kabupaten Mamasa), Para Asisten dan Staf Ahli Setda Mamasa serta Para Kepala OPD Lingkup Pemkab Mamasa.

Sesuai penjelasan Sekda Ardiansyah dalam rapat paripurna ni, postur Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Mamasa TA 2019 yang diserahkan Bupati Mamasa lewat Sekda kepada DPRD Mamasa untuk dibahas yaitu:

Pendapatan Daerah sebasar Rp 1.022.956.470.724 yang terdiri dari PAD sebesar Rp 42.730.235.724, Dana Perimbangan sebesar Rp 764.660.759.000 dan lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah sebesar Rp 215.565.476.000.

Belanja Daerah sebesar Rp 1.029.020.566.355 yang terdiri dari Belanja Tidak Langsung sebesar Rp 600.583.511.902 meliputi Belanja Pegawai sebesar Rp 355.436.196.902, Belanja Hibah sebesar Rp 20.563.600.000, Belanja Bansos sebesar Rp 22.830.200.000, Belanja Bantuan Keuangan Kepada Pemerintah sebesar Rp 199.253.515.000 dan Belanja Tidak Terduga sebesar Rp 2.500.000.000

Dan Belanja Langsung sebesar Rp 428.437.054.453 meliputi Belanja Pegawai sebesar Rp 14.889.765.616, Belanja Barang dan Jasa sebesar Rp 229.658.902.957 serta Belanja Modal sebesar Rp 183.888.385.880.

Pembiayaan Daerah yaitu Penerimaan Pembiayaan Daerah sebesar Rp 8.064.095.631 dan Pengeluaran Pembiayaan Daerah sebesar Rp 2.000.000.000.

Sekda Mamasa menjelaskan bahwa RAPBD-P 2019 mengalami kenaikan signifikan karena adanya dana bos yang baru masuk setelah APBD Pokok 2019 disahkan dan juga adanya
Bantuan Keuangan Khusus (BKK) dari Provinsi Sulbar sebesar Rp 11.500.000.000 .

Sementara Wakil Ketua DPR Kabupaten Mamasa, David Bambalayuk menjelaskan setelah seluruh fraksi di DPR Mamasa setuju untuk melanjutkan pembahasan maka selanjutnya Ranperda APBD-P 2019 akan dibahas oleh Banggar DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah.

“Sesuai tatib baru, pembahasan agak berbeda dengan tahun-tahun sebelum dimana pembahasan yang lalu dilakukan oleh komisi di DPRD tapi sekarang itu dilakukan oleh tim Banggar DPRD dan Tim Anggaran Pemda dengan memanggil OPD-OPD” jelas David BL. (Leo/MdB)

Bagikan...

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *