Mamuju – Babinsa merupakan ujung tombak TNI dalam menjalin kedekatan dengan masyarakat, dan bukti nyata bahwa TNI selalu hadir untuk mengatasi kesulitan rakyat. Sertu Samen Mairi, Babinsa Koramil 1418-05/Kalumpang, Kodim 1418/Mamuju, adalah contoh nyata pelayanan dan kepedulian seorang Babinsa terhadap warga binaannya. Sabtu, (16/9/2023)
Iklan Bersponsor Google
Ketika mendapat kabar bahwa salah satu warga binaannya meninggal dunia, Sertu Samen Mairi tidak ragu untuk segera datang kerumah duka untuk melakukan takziah. Sebagai seorang Bintara Pembina Desa, ia merasa penting untuk mendekatkan diri kepada warga dalam suka maupun duka. Namun, ia tak hanya datang untuk memberikan ucapan duka cita, melainkan juga terlibat aktif dalam proses pemakaman.
Dalam kondisi sulit di desa Siraun, kecamatan Kalumpang, di mana akses jalan tidak memungkinkan untuk kendaraan roda empat, Babinsa Samen Mairi bersama warga lainnya memutuskan untuk mengangkat keranda jenazah. Mereka mengantar jenazah warga yang telah meninggal ke tempat pemakaman umum dengan berjalan kaki.
Meskipun proses pemakaman ini cukup dramatis, terutama karena desa Siraun merupakan wilayah pelosok dan terpencil, Sertu Samen Mairi dan warga lainnya menjalankannya dengan penuh semangat dan keikhlasan. Mereka bersama-sama membawa keranda jenazah sejauh 9 kilometer hingga tiba di tempat pemakaman.
Dandim 1418/Mamuju, Kolonel Inf M. Imasfy, S.E, mengapresiasi tindakan Sertu Samen Mairi ini sebagai wujud nyata pelaksanaan perintah harian Kasad dan implementasi slogan Pangdam XIV/Hsn 6K Dihati Kita. Kolonel Inf M. Imasfy berharap bahwa pengabdian seperti ini akan menjadi contoh dan inspirasi bagi anggota Babinsa lainnya, dan menegaskan pentingnya kehadiran TNI di tengah-tengah masyarakat dalam segala situasi, baik suka maupun duka.
“Kepada semua anggota, baik sebagai Babinsa maupun staf, saya ingatkan agar selama hidup, kita harus bisa bermanfaat bagi orang lain. Kita harus selalu berpikir dan berbuat positif, didasari oleh keikhlasan,” tegasnya.
Iklan Google AdSense
