Iklan Google AdSense

Dinas ESDM Sulbar Bahas Percepatan Listrik Desa Bersama Bupati Mamuju

- Jurnalis

Sabtu, 5 Juli 2025 - 10:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mamuju — Pemprov Sulbar melalui Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan rasio elektrifikasi di wilayah-wilayah yang belum terjangkau jaringan listrik PLN.

Iklan Bersponsor Google

Langkah ini sejalan dengan visi-misi Gubernur Sulbar Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga (SDK–JSM), khususnya dalam mendukung percepatan pengentasan kemiskinan, pembangunan infrastruktur desa, dan peningkatan kesejahteraan berbasis kelestarian lingkungan hidup.

Sebagai tindak lanjut dari rapat bersama Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan dan PT PLN, Kepala Bidang Ketenagalistrikan Dinas ESDM Sulbar, Qamaruddin Kamil, melakukan audiensi dengan Bupati Mamuju, Sitti Sutinah Suhardi, di ruang kerja Bupati Mamuju, Jumat 4 Juli 2025.

Pertemuan tersebut dilaksanakan atas arahan langsung dari Kepala Dinas ESDM Sulbar, Mohammad Ali Chandra, yang menugaskan Bidang Ketenagalistrikan untuk segera merespons hasil koordinasi sebelumnya dengan langkah konkret di tingkat daerah.

“Sesuai arahan Pak Kadis, kami bergerak cepat untuk memastikan percepatan pembangunan jaringan listrik desa, khususnya di Kabupaten Mamuju. Dukungan administrasi dari pemerintah kabupaten sangat kami harapkan, termasuk surat rekomendasi dari Ibu Bupati,” ujar Qamaruddin Kamil.

Baca Juga :  Kembali Terima Tahanan Baru, Rutan Pasangkayu Ikuti Proses Peneriman Sesuai SOP Yang Berlaku

Dalam pemaparannya, Ia menyampaikan bahwa saat ini masih terdapat 19 desa di Sulbar yang belum teraliri listrik PLN, tersebar di dua kabupaten, yakni Mamuju dan Mamasa. Di Kabupaten Mamuju, desa-desa yang belum berlistrik mencakup:

Kecamatan Tapalang: Desa Bela dan Kopeang

Kecamatan Kalumpang: Desa Siraun, Salumakki, Sandapang, Makkaliki, Batu Makkada, dan Lasa’

Kecamatan Mamuju: Desa Pulau Karampuang

Kecamatan Bala-Balakang: Desa Bala-Balakang dan Bala-Balakang Timur

Sementara di Kabupaten Mamasa, desa yang belum teraliri listrik mencakup:

Kecamatan Aralle: Desa Baruru

Kecamatan Tabulahan: Desa Saluleang, Gandang Dewata, Pangandaran, dan Peu

Kecamatan Bambang: Desa Mososo, Ulumambi, dan Sikamase

“Target penyelesaian pembangunan jaringan di desa-desa ini diproyeksikan hingga tahun 2027. Namun untuk percepatan, perlu dukungan penuh dari pemerintah daerah, termasuk surat rekomendasi yang menjadi dasar tindak lanjut program PLN,” jelas Qamaruddin.

Baca Juga :  Kemenkum Sulbar Lakukan Pengawasan Notaris di Pasangkayu, Pastikan Masyarakat Terlayani Dengan Baik

Tak hanya desa, Qamaruddin juga menyoroti masih banyaknya dusun di desa-desa berlistrik yang belum tersentuh jaringan PLN. Ia menekankan pentingnya pendekatan menyeluruh agar akses listrik dapat dinikmati secara adil oleh seluruh masyarakat.

Bupati Mamuju, Sitti Sutinah Suhardi, menyambut baik langkah Dinas ESDM Sulbar dan menyatakan kesiapan pemerintah kabupaten untuk mendukung percepatan elektrifikasi di wilayahnya.

“Akses listrik adalah hak dasar masyarakat. Pemerintah Kabupaten Mamuju tentu sangat mendukung percepatan pembangunan jaringan listrik. Kami segera tindak lanjuti dengan surat rekomendasi sebagai bentuk dukungan nyata,” tegas Bupati Sutinah.

Dalam pertemuan ini, Kepala Bidang Ketenagalistrikan didampingi oleh Operator Layanan Operasional Syamsu Alam dan Luther, serta Staf Bidang Ketenagalistrikan, Suratmin Amir.

Dinas ESDM Sulbar berharap kolaborasi antara pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, dan PLN dapat mempercepat terwujudnya elektrifikasi menyeluruh di Sulawesi Barat, sebagai landasan utama peningkatan kualitas hidup dan pembangunan ekonomi daerah.

Iklan Google AdSense

Berita Terkait

Gubernur Sulbar Resmikan Prasasti GTM Bukit Zaitun, Janjikan Ambulans untuk Jemaat
Mendagri Sahkan RPJMD Sulbar 2025–2029, Pemprov Dikejar Tenggat 7 Hari
Antusias Ribuan Warga dalam Sandeq Silumba 2025, SDK: Ini Warisan Budaya dan Simbol Kejayaan Pelaut Mandar
Sandeq Silumba 2025: 55 Perahu Adu Cepat di Laut Majene, Persaingan Kian Sengit!
Talkshow Inkubator Bisnis : Akselerasi UMKM Lokal Menuju Mamasa Mamase dan Sulbar Berdaya
UMKM Minyak Kelapa Majene Naik Kelas, Dapat Mesin Modern dari Unsulbar dan Pemprov Sulbar
Komisi II DPRD Sulbar Sidak Astra Grup, Harga Sawit dan HGU Jadi Sorotan
Disdukcapil Sulbar Dorong Peningkatan Efektivitas Pelayanan Administrasi Kependudukan
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 24 Agustus 2025 - 12:29 WIB

Gubernur Sulbar Resmikan Prasasti GTM Bukit Zaitun, Janjikan Ambulans untuk Jemaat

Minggu, 24 Agustus 2025 - 12:26 WIB

Mendagri Sahkan RPJMD Sulbar 2025–2029, Pemprov Dikejar Tenggat 7 Hari

Minggu, 24 Agustus 2025 - 09:00 WIB

Antusias Ribuan Warga dalam Sandeq Silumba 2025, SDK: Ini Warisan Budaya dan Simbol Kejayaan Pelaut Mandar

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 22:32 WIB

Sandeq Silumba 2025: 55 Perahu Adu Cepat di Laut Majene, Persaingan Kian Sengit!

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 22:29 WIB

Talkshow Inkubator Bisnis : Akselerasi UMKM Lokal Menuju Mamasa Mamase dan Sulbar Berdaya

Berita Terbaru